Apa Bedanya Psikiater Dan Psikolog – Halodoc, Jakarta – Ketika seseorang mengalami gangguan jiwa, banyak yang meminta untuk menemui psikolog atau psikiater. Namun tahukah Anda kalau ada perbedaan psikolog dan psikiater yang perlu Anda ketahui? Meski kedua profesi tersebut dikaitkan dengan kesehatan mental, terdapat perbedaan mendasar. Untuk lebih memahami perbedaan psikolog dan psikiater, simak penjelasannya di bawah ini! Baca juga: 10 Tanda Kondisi Mental Anda Terganggu
Pertama-tama, jika Anda ingin menjadi psikolog, Anda harus menyelesaikan pendidikan tinggi di Fakultas Psikologi. Kemudian Anda perlu melanjutkan ke level berikutnya, yaitu program profesional untuk mempelajari dan mempraktekkan langsung pekerjaan psikolog. Bidang psikologi yang paling dekat dengan psikiater adalah psikologi klinis. Di bidang ini, psikolog menangani kasus kejiwaan, mendiagnosis gejala psikologis pasien, dan memberikan psikoterapi sebagai bentuk pengobatan. Oleh karena itu, psikolog berhak melakukan serangkaian tes psikologi yang hasilnya kemudian diinterpretasikan sebagai jawaban atas permasalahan yang dihadapi pasiennya. Tes yang mungkin dilakukan psikolog antara lain tes IQ, minat, bakat, tes kepribadian, dan lain sebagainya. Sayangnya, psikolog tidak bisa meresepkan obat karena mereka fokus pada terapi psikososial untuk mengontrol perilaku, pikiran, dan emosi pasien dalam menangani kasus kejiwaan.
Apa Bedanya Psikiater Dan Psikolog
Berbeda dengan psikolog, siapa pun yang ingin menjadi psikiater harus menyelesaikan pelatihan kedokteran dan mengambil spesialisasi di bidang psikologi. Pasalnya, psikiatri merupakan salah satu spesialisasi ilmu kedokteran. Setelah memperoleh gelar kedokteran umum, dibutuhkan waktu empat tahun untuk memperoleh program residensi khusus di bidang psikiatri. Setelah menyelesaikan program residensi, psikiater mendapat gelar dokter dan Sp.KJ (spesialis kesehatan jiwa). kompleks, seperti gangguan bipolar dan skizofrenia. Di banyak negara, psikiatri adalah profesi hukum dan klinis, sehingga psikiatri bertanggung jawab atas perawatan kesehatan mental pasien secara umum. Oleh karena itu, psikiater dapat dan bertanggung jawab dalam mendiagnosis gangguan jiwa pasien dan menentukan pengobatan yang akan diberikan. Ini karena keahlian mereka berfokus pada ketidakseimbangan kimiawi di otak manusia. Untuk itu, psikiater dapat meresepkan dan melakukan terapi obat (farmakoterapi), terapi stimulasi otak, pemeriksaan fisik dan laboratorium sesuai kebutuhan pasien. Baca juga: Perhatian, Ini 7 Tanda Anda Perlu Segera Kunjungi Psikolog
Michael Christiawan (@_hellomichael) On Threads
Jika suatu saat Anda mengeluhkan masalah kesehatan mental seperti depresi atau gangguan kecemasan, sebaiknya jangan langsung berkonsultasi ke psikolog atau psikiater. Ada baiknya Anda memeriksakan diri ke dokter keluarga karena dengan begitu dokter keluarga akan membuat diagnosis awal mengenai kondisi yang diperlukan. Dokter juga mungkin akan merujuk psikiater atau psikolog tergantung kondisi yang dialami. Bahkan, karena sama-sama berasal dari bidang yang sama, maka keduanya juga bisa bekerja sama dalam upaya penyembuhan, pencegahan, diagnosis, dan pemberian terapi. Psikolog menawarkan terapi kepada pasien setiap minggu sebagai bagian dari konseling psikososial. Sedangkan psikiater menawarkan terapi kepada pasien secara mingguan atau bulanan untuk psikoterapi atau psikofarmakologi, tergantung masalah yang dihadapi. Baca juga: Hipnoterapi untuk Atasi Depresi, Perlukah? Jika Anda menderita gangguan jiwa, tidak perlu malu untuk mencari pertolongan. Sama seperti penyakit fisik, penyakit mental juga memerlukan pengobatan yang memadai untuk meningkatkan kualitas hidup Anda. Jika Anda menderita gangguan jiwa yang mengganggu aktivitas sehari-hari, inilah saatnya untuk menjalani pemeriksaan atau menemui psikolog. Kini Anda bisa membuat janji temu dengan psikolog di rumah sakit yang tepat sesuai kebutuhan Anda melalui Halodoc. Praktis bukan? Kini Anda dapat mengunduh aplikasi Halodoc dari App Store dan Google Play!
KLINIK JL TEBET. APAKAH ANDA SIAP UNTUK TIDAK. 10 TEBET, KLINIK BITARO JAKARTA JL. BITARO UTAMA 3 NO. 34, PD. BETUNG, KEC. DP. AREN, KOTA TANGERANG SELATAN, BANTEN
Apa bedanya psikologi dan psikiater, bedanya psikolog sama psikiater, perbedaan psikolog dan psikiater, apa perbedaan psikolog dan psikiater, bedanya psikolog dengan psikiater, apa itu psikiater dan psikolog, apa bedanya dokter psikolog dan psikiater, apa bedanya psikiater dengan psikolog, psikiater psikolog bedanya, apa bedanya psikiater sama psikolog, bedanya psikolog dan psikiater, apa bedanya psikolog dan psikiater